Ada beberapa Dokter yang menyarankan menyetel musik untuk janin karena ia berpendapat musik membuat bayi lebih cerdas, pintar dan melatih bayi sejak di dalam kandungan. Apakah pendapat tersebut benar dan sudah ada penelitian yang bisa di percaya?

 

Walaupun banyak Dokter yang berpendapat bahwa menyetel musik untuk bayi bisa membuat si kecil lebih pintar, hingga saat ini juga belum ada data yang akurat yang bisa mendukung pendapat ini. Bahkan ada buku yang sudah di terbitkan berpendapat bahwa musik membuat bayi lebih cerdas tetapi tidak menampilkan hasil penelitian dan data. Beberapa Dokter yang kami temui berpendapat hal tersebut benar tetapi bukan untuk janin tetapi musik untuk bayi dan anak yang sudah di lahirkan.

 

Musik untuk bayi dan anak yang sudah di lahirkan di dunia mungkin lebih nyata dan lebih banyak Ahli yang membenarkan hal ini. Misalnya saja musik piano yang di dengarkan untuk anak dan bayi bisa memuat anak memiliki keterampilan penalaran lebih baik. Tetapi hal ini hanya banyak di uji pada anak yang usianya 4 tahun keatas. Walupun dokter berpendapat untuk bayi juga sama tetapi para Ahli menyatakan untuk bayi lebih tua akan lebih baik untuk mendapatkan hasilnya dan bisa mempengaruhi kecerdasan otaknya.

 

Yang perlu pertama kali Anda ketahui adalah bahwa bayi di dalam kandungan di lindungi oleh cairan yang sering di sebut ketuban. Ketuban adalah konduktor atau penghantar suara yang baik sehingga jika Anda menyetel musik menggunakan headphone di tempelkan di perut Anda, suara musik akan terdengar sangat keras yang menyebabkan bayi Anda bereaksi dan bahkan bergerak.

 

Bayi yang mendengarkan suara yang terlalu keras di dalam kandungan bukan mendapatkan manfaat tetapi justru memiliki resiko yang tinggi, sehingga Anda harus sangat berhati-hati jika memang ingin menyetel musik untuk byai Anda di dalam kandungan.

 

Beberapa peneliti menunjukkan bahwa bayi di dalam kandungan yang mendengarkan musik terlalu keras akan mempunyai banyak resiko seperti bayi bisa di lahirka prematur, bayi mempunyai berat badan rendah dan tidak normal, bahkan ada resiko bayi mempunyai pendengaran yang terganggu sejak ia di lahirkan.

 

Jika Anda ingin mendapatkan manfaat mendengarkan musik untuk bayi di sarankan menyetel musik stereo dengan volume kurang dari 65 desibel. Hal tersebut adalah pendapat peneliti dan beberapa ahli dan dokter yang kami temui.

 

Jika Anda kesulitan menyetel musik sesuai saran di atas, berikut ini ada beberapa contoh yang mendekati suara 65 desibel. Suara alarm jam kurang lebih 65 hingga 70 desibel, suara mesin cuci di antara 50 hingga 60 desibel.

 

Kesimpulannya mendengarkan musik stereo dengan volume kecilpun bisa di dengarkan bayi di dalam kandungan. Saran kami hanya dengarkan musik kesukaan Anda dengan suara stereo tanpa melebihi volume 65 desibel. Selain mempunyai manfaat untuk janin Anda, musik seharusnya membuat Anda rilex dan bahkan gembira atau cepat tertidur.Ibu yang rilex dan tidak stress bisa membuat bayinya senang dan gembira juga di dalam kandungan sehingga secara tidak langsung musik bisa mempengaruhi Anda dan janin Anda.

 

Semoga dengan mendengarkan musik yang benar Anda bisa mendapatkan bayi yang sehat dan juga cerdas.